Bangkalan – Bupati Bangkalan terpilih periode 2025-2029, Lukman Hakim, tetap mengikuti retreat di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, pada 21-28 Februari 2025, meskipun sebelumnya mendapat instruksi dari Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, untuk menunda keberangkatannya.

Arahan Megawati agar Lukman menunggu instruksi lebih lanjut tidak diindahkan. Sebaliknya, Lukman menyatakan komitmennya untuk mengikuti kegiatan tersebut sesuai arahan Presiden RI, Prabowo Subianto.

“Pelatihan ini memberikan wawasan baru bagi saya untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat Bangkalan,” ujar Lukman dalam keterangannya, Sabtu (22/2/2025).

Kegiatan retreat ini diikuti oleh sejumlah kepala daerah dan bertujuan memperkuat jaringan serta kerja sama antarwilayah dalam mengatasi berbagai isu pembangunan. Lukman menilai kesempatan ini penting untuk bertukar gagasan dan strategi dengan pemimpin daerah lain.

“Ini kesempatan bagi saya untuk memperluas jaringan dan berdiskusi dengan kepala daerah lain demi kemajuan Bangkalan,” tambahnya.

Lukman berharap pengalaman yang diperoleh dalam retreat ini dapat diterapkan untuk mendorong inovasi dan percepatan pembangunan di Kabupaten Bangkalan.

“Saya berharap apa yang saya pelajari di sini bisa diterapkan untuk memajukan daerah dan mempercepat tercapainya visi pembangunan Kabupaten Bangkalan,” ujarnya.

Sebelumnya, keputusan Lukman untuk tetap mengikuti retreat mendapat sorotan publik setelah Ketua DPC PDIP Bangkalan, Fatkurrahman, menyatakan bahwa Lukman yang merupakan kader PDIP seharusnya mengikuti arahan Megawati dan menunda kepergiannya.

Editor: Muhammad Lutfi
Reporter: M Faizi