Jakarta – Menyambut musim mudik Lebaran 2025, PT Pegadaian kembali menghadirkan program Gadai Peduli yang menawarkan layanan Gadai Bebas Bunga bagi masyarakat Indonesia. Program ini ditujukan bagi nasabah baru atau nasabah tidak aktif yang membutuhkan dana cepat dengan proses mudah dan tanpa bunga.

Melalui program ini, nasabah dapat memperoleh pinjaman mulai dari Rp 50 ribu hingga Rp 2,5 juta dengan fasilitas bebas bunga selama 60 hari. Berbagai jenis agunan dapat dijaminkan, mulai dari emas batangan dan perhiasan, kendaraan bermotor, hingga barang elektronik seperti handphone, laptop, tablet, kamera, dan televisi.

Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan finansial menjelang Lebaran.

“Gadai Peduli atau Gadai Bebas Bunga kembali kami luncurkan dengan harapan dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhannya, terutama jelang mudik Lebaran. Kami ingin masyarakat merasakan manfaat dari program ini, terutama bagi mereka yang membutuhkan dana mendadak, dengan pengalaman transaksi di Pegadaian yang cepat dan mudah,” ujar Damar Latri Setiawan pada Rabu (20/03).

Program Gadai Bebas Bunga ini berlangsung dari 19 Maret hingga 30 April 2025 dan terbuka bagi seluruh lapisan masyarakat, baik untuk kebutuhan produktif maupun konsumtif. Damar juga menekankan bahwa program ini diharapkan dapat mendukung pelaku UMKM dalam mengembangkan usahanya.

“Program ini dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan, tetapi kami berharap UMKM dapat memanfaatkannya untuk memperluas usaha mereka. Dengan fasilitas bebas bunga ini, kami ingin memberikan solusi permodalan yang lebih ringan agar UMKM bisa terus berkembang,” tambahnya.

Sebagai bentuk dukungan bagi sektor UMKM, Pegadaian Kanwil IX menargetkan untuk menjangkau sebanyak mungkin pelaku usaha kecil dan menengah di wilayah Jakarta Barat, Jakarta Utara, Jakarta Selatan, serta Provinsi Banten.

Dengan adanya program ini, Pegadaian berharap dapat memberikan akses permodalan yang lebih mudah dan tanpa beban bunga bagi UMKM, sehingga dapat mendorong pertumbuhan usaha mereka secara berkelanjutan.

Pimpinan Wilayah Pegadaian Kanwil IX, Rinny Amelia Hadjoh, turut mengajak para pelaku UMKM di wilayahnya untuk memanfaatkan program ini dengan maksimal.

“Kami berharap para pelaku UMKM benar-benar bisa memanfaatkan layanan ini sebagai solusi permodalan yang mudah dan cepat. Dengan adanya program ini, kami ingin membantu mereka mengembangkan usaha dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat di wilayah kami,” ujarnya.

Melalui program ini, Pegadaian juga ingin menjangkau lebih banyak masyarakat yang belum pernah menjadi nasabah. Menjelang usia ke-124 tahun, Pegadaian terus berupaya memperluas layanan dan memberikan solusi finansial yang inklusif bagi masyarakat Indonesia.

Editor: Rina Kartika
Reporter: Arief Hidayat